About my Blog

But I must explain to you how all this mistaken idea of denouncing pleasure and praising pain was born and I will give you a complete account of the system, and expound the actual teachings of the great explorer of the truth, the master-builder of human happiness. No one rejects, dislikes, or avoids pleasure itself, because it is pleasure, but because those who do not know how to pursue pleasure rationally encounter consequences that are extremely painful. Nor again is there anyone who loves or pursues or desires to obtain pain

Selasa, 22 Juli 2014

Semoga

Halo.. Saya ini memang terlampau pengecut untuk hal-hal begini. Cuma berani tulis di Blog yang ga ada yang baca, dan semoga tidak terbaca sama dia ya.

Mungkin kamu pikir saya ini sudah jadi orang sombong terlampau sombong. Sekedar tulis pesan "Aku pulang nih" saja tidak mau. Sombong ya? 

Tidak pernah lagi kasih kabar, via telepon, via sms, bbm, line, segala media sosial lainnya. Sebanyak itu yang saya punya tapi ga ada yang saya pakai buat hubungin kamu. Sombong ya?

Kalau pulang bukan 'ngabarin justru pergi sama teman dan ketauan karena update-an teman di sosial media yang kalian punya dan saya tidak. Sombong ya?

Saya sombong banget kali, makan-makan sama teman sampai mana-mana dijabanin, sama kamu makan sekali pun engga. Kasih kabar aja engga. Sombong pasti.

Ya gapapa anggaplah saya ini memang sudah sombong dan terlampau sombong untuk sekedar hubungin kamu. Biar kamu juga enggan ketemu saya. Biar kamu ga denger lagi janji-janji yang belum tentu bisa saya tepati. Biar kamu ga lebih sakit hati lagi nantinya kalo janji yang terlanjur terucap itu ga bisa saya tepati.

Anggaplah saya sombong biar kamu jadi lebih baik. Saya cuma pengen kamu baik-baik saja

Semoga kalau waktunya tiba dan memang sudah dituliskanNya, benci itu hilang, anggapan saya yang sombong hilang. 

Kalau memang waktunya tiba dan memang sudah dituliskanNya semoga bumi pun berkonspirasi biar kita betul-betul ketemu, dan semoga kita baik-baik saja nantinya.

dan terakhir, semoga waktu itu memang bakal tiba, dan memang kita ini sudah dituliskan olehNya untuk bisa hidup yang sebaik-baiknya. Semoga.

0 komentar:

Posting Komentar